unira.ac.id (Rabu, 11/09/2024) Universitas Madura bekerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menggelar acara sosialisasi tentang Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman pada Selasa (12/09) di Aula Laboratorium Bersama Universitas Madura. Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Universitas Madura, Dr. Gazali, M.M., serta jajaran wakil rektor, dengan tujuan memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai peluang kerja luar negeri serta pentingnya migrasi aman.
Sosialisasi ini menghadirkan Kepala BP3MI Jawa Timur, Titis Wulandari, dan Koordinator P4MI Pamekasan, Guntar Sabhara, sebagai pembicara utama. Dalam sambutannya, Rektor Universitas Madura, Dr. Gazali, menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan instansi pemerintah untuk memastikan mahasiswa mendapatkan informasi yang akurat tentang peluang kerja di luar negeri. Ia juga berharap agar kegiatan ini dapat membuka wawasan para peserta terkait tata cara migrasi yang aman dan terencana.
Titis Wulandari menyampaikan bahwa saat ini, peluang kerja di luar negeri semakin terbuka lebar, namun perlu diiringi dengan pemahaman mendalam mengenai prosedur migrasi yang legal dan aman. "Migrasi yang tidak teratur dapat membawa risiko besar bagi pekerja migran. Oleh karena itu, BP2MI hadir untuk memberikan perlindungan dan memastikan pekerja migran Indonesia menjalani proses yang sesuai aturan," ungkap Titis.
Sementara itu, Guntar Sabhara, Koordinator P4MI Pamekasan, menjelaskan pentingnya peran pemerintah daerah dalam memfasilitasi pelatihan dan informasi bagi masyarakat yang tertarik bekerja di luar negeri. Ia menegaskan bahwa sosialisasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk mencegah terjadinya kasus pekerja migran non-prosedural yang kerap kali menghadapi berbagai masalah di negara tujuan.
Raden Mohammad Deddy Aryanto, Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Produktivitas Kerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Kabupaten Pamekasan, juga hadir memberikan materi tentang kesiapan kerja. Ia menyatakan bahwa sebelum memutuskan untuk bekerja di luar negeri, calon pekerja harus membekali diri dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja global, serta memahami regulasi yang berlaku di negara tujuan.